Senin, 28 Mei 2012

still love 1

Still Love part 1

 
 
 
 
 
 
Rate This

Bagi kalian readers setia ku yang pernah baca Fanfiction ku yang judulnya Frist Love, Mungkin kalian gak asing sama jalan cerita dan para tokohnya. Memang benar fanfiction ku yang Still Love adalah lanjutan dari Frist Love. TAPI, Still Love lebih jelas dari Frist Love (karena Frist Love cuman di publish sampai part 2 dan tidak kulanjutkan, dan semuanya udah ku hapus). Dan aku berharap kalian bisa memberi respon dengan tulisan ku. Jika yang comment sedikit, maka dengan terpaksa AKU TIDAK AKAN MELANJUTKAN SEMUA CERITA KU. Dan aku mengganti cast ayahnya Seo Joo Hyun dari Seo In Kook menjadi Seo Joong Won aka Seo Yesung *mian ya marga Yesung oppa tak ganti*, dikarenakan DILARANG memakai cast non SmTown selain pemeran pembantu.
Sebelum baca ini diharap membaca ini :

Author POV
Benci! satu kata yang mewakili perassan Seo Joo Hyun. Saat ini Ibu yang selama 17 tahun yang meninggalkanya datang kembali kehadapanya. Kwon YuRi, nama wanita yang menjadi Ibunya. Kwon YuRi meninggalkan Seo Joo Hyun hanya karena tak mampu hidup susah. Memang benar, saat YuRi meninggalkan Seo Joo Hyun perusahan milik Seo Yesung atau lebih tepatnya ayah Joo Hyun mengalami kebangkrutan. Saat itu Joo Hyun berumur 1,2 bulan . YuRi meninggalkan Yesung dan menikah kembali dengan seorang namja bernama Im Seulong, Seulong adalah pewaris perusahaan Hunann cake . Im Seloung adalah pria yang baik. Memang saat itu umurnya sudah sangat cukup untuk menikah28 tahun, tidak lama setelah mereka menikah YuRi melahirkan anak yang bernama Im YoonA. Umur YoonA dan Joo Hyun hanya terpaut 9,5 bulan. Namun naas, 6 bulan yang lalu Seulong difonis dokter menggidap kanker usus stadium akhir.
Banyak cara yang telah di lakukan YuRi dan YoonA untuk menyelamatkan nyawa Seulong termasuk menjual beberapa toko cake dan menjual rumah yang mereka tempati,namun sayang usaha mereka tidak membuahkan hasil sama sekali. Sekitar 1 bulan yang lalu, Seulong telah meninggal dunia. Selang beberapa hari yang lalu, YuRi mendapat kabar dari SungMin yang adalah kakak YuRi bahwa Yesung sedang berada di Shanghai untuk memulai bisnis baru disana. Berbekal info dari SungMin, YuRi nekat pergi menemui Yesung di Shanghai.
“Yul? Sedang apa kau disini?” Yesung terlihat binggung saat YuRi datang ke perusahaannya di Shanghai.
“Yul?” YuRi sedikit terharu Yesung masih ingat nama panggilan kesayangan untuknya.
“Yul ada apa?Kenapa kau menangis?Apa yang terjadi?” tanya Yesung sambil menyodorkan tisue kepada YuRi.
“Yesung-aa, Su…uami..mi ku baru saja meninggal, perusahaan kami sedang mengalami masa kritis,jadi bisa..kah kau me..min..jam..kan uang un..tuk ku?” tanya YuRi gugup. Ia sedikit takut pada Yesung. Reaksi tak terduga datang dari Yesung. Yesung mendekap YuRi.
“Tenang saja,kau bisa memakai uang ku.Kau masih tetap istri ku kan?Aku bertanggung jawab menafkahimu JAGIYA” Yesung menekankan kata terakhir. YuRi makin menanggis sejadi-jadinya.Ia makin merasa bersalah akan perbutanya meninggalkan Yesung dan Seo Joo Hyun.Tiba-tiba saja YuRi teringat akan anaknya.
“Yesung-aa,bagaimana kabar Seo Joo Hyun, anak kita?” YuRi melepaskan pelukan Yesung.
“SeoHyun tumbuh dengan baik, dan dia merindukan Ibunya” kata Yesung,yang sukses membuat hati YuRi terenyuh.
“Mianhae” satu kata yang terungkap dari bibir YuRi.
“Sudahlah,yang sudah terjadi biarlah terjadi” terang Yesung. Yesung melihat sososk YuRi telah mampu belajar dari kesalahanya. Ide cemerlang muncul dari Yesung
“Yul,kau tinggal dengan ku saja. Aku yakin SeoHyun akan senag dan kau tak perlu pusing memikirkan perusahaan mu” usul Yesung ia ingin anak dan “mantan” istrinya dapat hidup bersama. Namun kesan ragu muncul dari YuRi.
“Tapi, kita telah bercerai dan aku tak pantas untuk mu” tolak YuRi halus.
“Yul,kita memang telah bercerai. Namun aku masih mengangap mu sebagai istri ku” kata Yesung tegas. YuRi namapak berfikir.
“Ne,aku setuju” YuRi akhirnya menyetujui saran Yesung.
SeoHyun POV
“APA?!!!!!” pekik ku kaget setengah mati.
“Bukanya itu ide bagus?!” kata appa ku. Appa sudah menceritakan penggalamanya padaku. Aku tak menyanggka Si YuRi akan kembali. Kwon YuRi memanglah ibu ku, namun aku tak pernah mengangapnya sebagai ibu ku. Dia telah meninggalakan ku demi orang yang beranama Im Seulong.
“Siapa yang akan datang?!” ucapan adjhussi ku membuyarkan lamunan ku. Lee SungMin adalah kakak angkat ibu ku Kwon YuRi. Adjhussi tak pernah bertemu dengan YuRi setelah kurang lebih 17 tahun yang lalu. Aku dan ayah memang tinggal dirumah SungMin adjhussi . Appa takut tidak ada yang mengurusi ku saat Appa harus pergi ke Sanghai.
“YuRi,Kwon YuRi” kata Appa. Entah memgapa setiap aku mendengar namanya, aku rasanya mau muntah.
Tiba-tiba saja bel rumah SungMin adjhussi berbunyi. Appa segera membuka pintu. Nampaklah dua orang yang amat ku benci!!. Kwon YuRi dan Im YoonA. YoonA adalah anak perempuan Kwon YuRi sekaligus adik tiri ku. Aku dan YoonA tidak pernah saling kenal,dan sekarang YoonA dan aku wajib tinggal di satu rumah selamanya!!. Menurut ku Im YoonA sama saja dengan Kwon YuRi, mereka sama-sama sudah menghancurkan keluargaku.
“YuRi!!” teriak SungMin adjhussi dari belakang ku.
“OPPA!!” teriak Si YuRi. Aduh aku malas melihat adegan kakak yang memeluk adik tersayangnya, seperti sekarang. Dasar benalu tak tau terima kasih!!
“Mianhae oppa!! Aku salah selama ini” kata YuRi. Aduh aku mau muntah dengan gayanya.
“YuRi, oppa telah memaafkan mu” sekarang keadaan persis seperti drama di TV.
YoonA POV
Akhirnya aku bertemu dengan keluarga Omma. Akhirnya aku bisa bertemu dengan Kakak tiri ku Seo Joo Hyun. Aku juga kagum pada Appa tiri ku. Dia gagah sekali dan tampak berkharisma. Appa memiliki mata yang sipit namun sangat tajam, dan merutku salah satu dari kharismanya.
“Kau pasti Im YoonA kan?” kata Appa tiri ku.
“Ne, Im YoonA imnida” aku membungkukan diri untuk memberi hormat.
“YoonA, nama yang bagus” puji Appa.
“Gamsahamida ap..appa” aku sangat gugup saat memanggilnya appa. Appa seakan tau apa yang kurasakan.
“Tak usah sungkan memanggil ku Appa” Appa melingkarakan tangganya di bahu ku. Akhirnya aku merasakan kasih sayang seorang Appa setelah kurang lebih 6 bulan aku kekurangan kasih sayang dari seorang Appa. Appa memanggil Seo Joo Hyun kakak ku.
“Seo sini” panggil Appa. Tak butuh waktu lama kakak tiri ku sudah ada di sebelah ku.
“Seo Joo Hyun imnida” ucapnya sedikit ketus. Rasanya ia tak suka dengan ku.
SeoHyun POV
Aku makin muak melihat senyum YuRi. Sangat menyebalkan. Di tambah ide gila appa, Kata appa ia akan menikah kembali dengan si YuRi itu. Dasar orang tak tahu malu, sudah meninggalkan ku dan appa karena uang sekarang dia kembali setelah kehilangan uang. Hahaha dasar WANITA MURAHAN!! Keparat!! Dasar Keparat!!
“Seo Joo Hyun” tiba-tiba saja si YuRi memanggil nama ku.
“Apa?” jawab ku sinis. Wajahnya sangat menjijikan, Mukanya memelas dan penuh tanggis.
“Kau benar anak ku Seo Joo Hyun? Joo Hyun?” si YuRi langsung saja memelukku. Aduh, sepertinya habis ini aku harus mandi 3 kali!!
“Kau sudah sebesar ini sayang? Sekarang kau kelas berapa? Mianhae omma telah meninggalkan mu” sekarang pelukanya makin erat.
“Kelas 11” jawab ku setelah ia melepaskan pelukanya.
“Sudah kita bicara di dalam saja” kata SungMin adjhussi. Dengan terpaksa aku membantu menggangkat koper milik si YuRi dan YoonA.
###
Authour POV
“Ini rumah mu oppa?” tanya YuRi pada oppanya.
“Waeyo?” tanya SungMin.
“Aniyo..aku suka rumah classic” YuRi dengan seksama melihat sekeliling rumah SungMin.
“Kau suka dengan design classic” tanya Yesung
“Ne,Aku ingin sekali punta rumah seperti ini” kata YuRi.
Design rumah SungMin terlihat layaknya rumah kerajaan inggris. Rumah SungMin memiliki 12 kamar tidur, 9 kamar mandi, 1 ruang tamu, 1 ruang keluarga, 1 ruang makan+dapur bersih, 1 dapur kotor, 1 garasi, dan SungMin memiliki 7 mobil. Dan jumlah semua aset kekayaan SungMin mencapai 150 Juta dollar. Maklumlah SungMin adalah seorang pengacara ternama di Korea Selatan. Telah banyak kasus yang telah ia selesaikan dengan baik.
“Oke rumah kita nantinya berdesign classic” ucap Yesung tiba-tiba.
“MWO?!” jerit YoonA dan SeoHyun bersamaan.
“Setelah Appa dan Omma menikah, kita pindah dari sini.” Kata Yesung santai
“Hah?!” kembali YoonA dan SeoHyun berteriak bersamaan.
“Wae? Appa bahkan sudah mendaftarkan kalian ke sekolah baru” terang Yesung.
“Anio..aku hanya kaget” elak SeoHyun.
“Apppa!!!!!!!!!!!” Seru seorang gadis cantik yang langsung menerjang SungMin. Gadis itu adalah Lee Yoo Yi yang biasa disapa Uee. Uee merupakan anak kedua SungMin dengan Han SeungHyun istrinya.
“Ya! Yoo Yi berat” keluh SungMin
“Maksud appa aku gendut?” Yoo Yi mengembungkan pipinya.
“Anio!! sudahlah, dimana Omma mu?” tanya SungMin. Tidak lama kemudian datanglah seorang wanita cantik dengan anak laki-laki yang tampan. Ketampanan anak laki-laki itu sempat membuat YoonA terpana. Anak laki-laki itu menyunggingkan senyum yang membuat YoonA semakin salting.
“YuRi?” SeungHyun kaget melihat YuRi ada di depanya.
“SeungHyunnie” teriak YuRi. Mereka berpelukan erat. Maklum, YuRilah satu- satunya sahabat SeungHyun saat mereka masih SMA. Dan YuRi jugalah yang menjodohkan SungMin dan SeungHyun.
“Apa YuRi yang dimaksud adalah ommanya SeoHyun? Tanya anak laki-laki tadi.
“Ne aku YuRi ibunya SeoHyun, kau pasti Lee DongHae dan kau pasti Lee Yoo Yi” YuRi menujuk anak laki-laki dan anak perempuan yang ada di samping SungMin.
“Annyeonghaseo Lee Yoo Yi imnida” kata Yoo Yi antusias. Sementara anak laki-laki tadi hanya tersenyum dan mengganguk kecil.
###

Pernikahan Yesung dan YuRi sangat mergah. Banyak dihadiri oleh pebisnis ternama yang datang baik dari Seoul atau pun luar Seoul. Jumlah tamu undanggan pun menebus angka 500 tamu. Kang HoDong pun didaulat menjadi MC diacara tersebut. Selain itu pernikahan YuRi dan Yesung juga dihadiri oleh artis papan atas, seperti Rain dan Lee HyoRi. Namun ada satu orang yang tak suka dengan acara itu. Orang itu adalah SeoHyun.
###
Sehari setelah hari pernikahan Yesung dan YuRi, mereka akhirnya pindah rumah. Rumah mereka berdesign classic modern, dan di gerbang tertulis inisial nama Yesung. Rumah ini dibeli Yesung dengan kerja kerasnya selama di Shanghai. Harga rumah ini mencapai 10 Juta dollar. Maklum, perusahaan mobil milik Yesung sedang menggalami kemajuaan yang cukup pesat. Rumah ini berlantai 3. Lantai 1 adalah besment. Lantai 2 adalah ruang keluarga,ruang tamu,kamar uatama,dapur bersih,dapur kotor,ruang makan,kamar mandi,teras,tempat penyimpanan wine dan anggur,serta 2 kamar tamu. Lantai 3 adalah kamar SeoHyun dan YoonA, ruang perpustakaan,ruang theater,dan masih banyak lagi.
“Tadaaaaa” Yesung seakan-akan memberikan kejutaan pada keluarganya.
“Ini rumah kita?”tanya YuRi.
“Waeyo? Apa terlalu kecil?” kata Yesung panik.
“A..annio.. bukan terlalu kecil tapi ini terlalu besar dan megah”kata YuRi kagum.
SeoHyun POV
Akhrinya kami sampai di rumah baru kami. Rumah ini ternyata luas dan megah. Rumah ini mirip seperti istana menurut ku.
“Selamat datang,anda pasti Tuan Seo dan Nyonya Seo” kata seorang pelayan kepada kami.
“Iya saya Tuan Seo dan ini istri dan anak-anak saya” kata Appa seraya menunjuk kami
“Ini anak saya Seohyun dan ini Yoona” kata Appa sambil memperkenalkan aku dan saudara tiri ku. Ya,sejak Omma ku kembali tinggal bersama ku dan Appa kembali, Saudara tiri ku Yoona juga ikut tinggal dengan ku. Aku dan Yoona tidak dekat sepeti yang Appa dan Omma inginkan. Appa dan Omma selalu membelikan ku hadiah dan pakian yang sama dengan Yoona. Harus ku akui Yoona memang mempunyai tubuh yang tinggi, langsing, paras yang cantik, manis dan dia feminim sekali,sedangkan aku cantik sih, manis juga, tinggi juga iya, tapi yang membedakan aku dan Yoona adalah tubuh ku yang agak sedikit chubby. Eits tunggu ke-chubbyan ku karena aku yang masih muda.
“Saya adalah pelayan yang ada di rumah ini” kata pelayan itu yang membuyarkan lamunan ku.
“Mari saya antarkan untuk liat-liat” katanya. Kami memasuki rumah yang memiliki tiga lantai. Kami memasuki lantai 1 yang merupakaan garasi. WOW!! Ada 10 ,mobil mahal terparkir disitu!!
1. Koenigsegg Trevita seharga US$ 2,21 juta
2. Bugatti Veyron 16.4 Grand Sport seharga US$ 2 juta
3. Pagani Zonda Cinque Roadster seharga US$ 1,8 juta,
4. Lamborghini Reventon Roadster seharga US$ 1,56 juta
5. Lamborghini Reventon seharga US$ 1,42 juta
6. Maybach Landaulet seharga US$ 1,4 juta
7. Koenigsegg CCXR seharga US$ 1,3 juta
8. Koenigsegg CCX seharga US$ 1,1 juta
9. Leblanc Mirabeau seharga US$ 765.000
10. SSC Ultimate Aero seharga US$ 740.000
“Wow ini semua mobil siapa?” tanya ku dengan tampang bodoh.
“Semua ini milik kita” Suara appa menggagetkan ku.
“Banyak sekali appa” sekarang gantian Yoon
a.
“Mobil ini masih sedikit di banding perusahaan appa” kta Appa ku. Kami berjalaan kearah mobil yang masih tertutup.
“Appa telah membelikan kalian satu-satu mobil Mercedes Benz SLR McLaren Roadster” Kata-kata apa membuat ku tercenggang.
Appa membuka penutup mobil itu. WOW!! Mobil itu adalah mobil idaman ku!!.
Authour POV
“Sekarang kita liat ruang keluarga” kata si pelayan itu.
Ruang tamu sengaja di design sedikit modern. Lantai marmer menadi alas rung tamu. Diatasnnya terdapat karpet yang di pesan khusus dari turki.Sedangkan sofanya di datangkan langsung dari Inggris. Dan lampunya di pesan dari Inggris. YuRi tak henti-hentinya tercenggang melihat rumah barunya.
“Dan di situ kamar utama” Pelayan itu menunjuk ke sisi kanan rumah Yesung.
Kamar yang cukup simple tapi cukup luas untuk ukuran kamar.
###
SeoHyun POV
“Sekarang kita liat kamar Seohyun Aghashi dan Yoona Aghashi” kata pelayan itu. “Ne.. Ajuhushi” kata Yoona di ikuti angukan oleh ku.
“Ini kamar Yoona Agashi dan ini kamar Seohyun Agashi” kata pelayan itu.
Kamar ku berada tepat di sebelah kamar Yoona. Seperti yang ada di benak ku, kamar ku dengan Yoona memiliki interior yang sama. Bedanya wallpaper kamar Yoona yang dominan dengan warna soft pink, dan wallpaper kamar ku yang dominan dengan warna soft orange. Di kamar kami ada tempat tidur yang berukuran queen, dua lemari yang sangat besar, TV lengkap dengan DVD, Meja belajar yang besar, Laptop yang mahal merk DELL INSPIRON 14. Serta di kamar itu terdapat meja rias yang lengkap dengan peralatan make up. Dan terdapat kamar mandi yang di dalamnya luas sekali.
“Setelah selesai melihat-lihat agashi di minta Tuan Besar ke bawah” Pelayaan itu memberitahu ku.
###
“Anak-anak Appa dan Umma telah mendaftarkan kalian ke Seoul High-School, jadi mulai besok kalian bisa bersekolah, dan kalian satu kelas”
kata Appa yang di ikuti angukan oleh Umma. Aku terperanjat mendengar kata-kata Appa barusan. “Appa yakin Seoul High School?” pekik Yoona. Appa hanya tersenyum lalu berkata “Ne..memangnya ada apa?” kata Appa “Itukan sekolah yang bekelas, berisi anak-anak orang kaya yang memiliki kemampuan kepintaran yang tinggi yang di ukur melalui IQ dan EQ di tambah lagi penanpilan yang modis” kata Yoona yang ku ikuti angukan kepala. Aku sendiri tidak yakin bisa mengikuti sekolah yang sangat padat, dengan materi yang padat dan seperti penjara. “Kalian pasti bisa, lebih baik kalian tidur besok kan mau bersekolah ke sekolah baru” kata Umma. Aku dan Yoona pun menurut.
###
Pagi Hari..
Di depan pintu gerbang sekolah ..
Astaga sekolah ini benar-benar keren!!. Sekolah ini memang di khususkan untuk anak-anak pintar yang berlatar dari keluarga kaya, bahkan sekolah ini menjadi satu dari 3 sekolah di Korea Selatan yang menjadi sekolah Internasional yang selalu melakukan pertukaran pelajar setiap tahunya.
Sekolah ini adalah sekolah modern (murid yang lulus dengan nilai Lebih akan memiliki kemungkinan besar akan di kirim ke Oxford, Harvad, MIT University). Tahun 1960 (bangunan penting yang blok menara yang menghadap ke parkir mobil daerah perbelanjaan pusat kota Seoul).
Saat ini Teknologi yang ditunjukan sekolah ini adalah kurikulum akademis dan kejuruan luas dan beberapa hasil terbaik di antara sekolah di Seoul.Seoul High School dinilai sebagai sekolah ‘Bagus’ oleh Ofsted mengikuti pemeriksaan mereka pada bulan Juni 2009.Pada bulan Februari 2010 menjadi sebuah sekolah, dan dalam kemitraan dengan Perpustakaan Luar biasa dan University of York membentuk ‘Trust Pendidikan untuk Seoul’, sebuah badan amal yang memiliki tanah dan bangunan sekolah.
Bangunan sekolah ini dibangun di pertengahan 1960-an dan sangat memakan waktu mereka membangun. Walaupun bangunan 1960-an, biasanya mirip dengan banyak sekolah di Leeds, seperti Timor Leeds High School di Seacroft.
*penjelasaan sekolah ini aku ambil dari Wetherby High School dengan sedikit perubahaan oleh authour^^*
###
“Auw..”aku tidak sengaja menabrak seorang namja yang berposur tinggi.
“Mianhae” ucap ku pada namja yang ada di depan ku.
“Aish,bisa tidak kau jalan dengan benar?!!” bentaknya pada ku.
“Mianhae,aku benar-beanr tidak sengaja” aku mendongakkan kepala ku. Aku kaget melihat namja yang ada di depan ku.
“Ki bum” kata ku.
“Seohyun”ucap namja yang bernama ki bum itu padaku.
——————————————————————————————————-
~Flash back~
10 tahun yang lalu..
“Ayo turun” ucap anak kecil bernama ki bum pada ku.
“Aku tak bisa,aku takut jatuh”kata ku seraya gemetar.
“Aku yang akan menangkap mu,jadi ayo turun” katatanya. Ku beranikan melompat dari jendela kamar rumah ku, dilantai dua. “Ki Bum~aa” ucapku seraya melompat.
Gedebukk..
Ki bum menagkap ku dengan tanganya. Sepuluh tahun yang lalu saat Appa dan Umma bercerai, aku selalu bermain dengan tetangga ku,Kim Ki Bum namanya. Saat itu dia mengajak ku bermain sepeda pada saat bersamaan aku harus tidur siang. Aku ingin keluar tapi tidak bisa pintunya di kunci oleh Appa, karena aku harus tidur siang.
Deg..Deg..Deg.. kurasa jantung ku bergetar saat dia menangkap ku..
Kami bermain selama 2 jam. “Kau tahu besok keluarga ku akan pindah” katanya pada ku. “Kemana?” kata ku. “Ke Seoul tapi aku janji kita akan bertemu”katanya pada ku.Akhirnya dia pergi meningalkan ku.
~Flash back end~
——————————————————————————————————
“Seohyun lama sekali”tiba-tiba suara Yonna membuatku kaget.
“Siapa dia?” aku kembali terpaku mendengar kata-kata Yoona.
“aku..aku” belum sempat aku selesai berbicara Tiba-tiba ada orang di belakang Kim Ki Bum.
“Ki Bum” sapa orang itu
“Kyuhyun sedang apa kau di sini?” tanya Ki Bum
“Aku baru saja datang,lalu mereka siapa?” Namja bernama Kyuhyun itu menunjuk ku dan Yoona.
‘Aku tak sengaja bertabrakan denganya”Ki Bum menunjuk ku.
“Kami pindah sekolah kesini, aku Im YoonA dan ini kakak ku Seo Joo Hyun” terang Yoona
“Kalian kakak-adik? Kok marganya beda? Kyuhyun menggarukan kepalanya.
“Iya, memang kenapa kalau marga kita berbeda? Yoona tersenyum.
“YA!!! Aku Seohyun dan dia Yoona terserah kalian memikirkan apa yang penting dia adik ku!!” Semprot ku ganas. Mereka hanya diam tak bergeming.
“Sekarang,dimana ruang kepala sekolah?”Tanya ku.
“Oh..kalian tinggal lurus lalu belok kiri di sana ada perpustakaan lalu belok kanan dan itu ruanganya” Kali ini Ki Bum yang menjawab.
Aku dan Yoona segera meninggalkan mereka lalu pergi ke ruangan Kepala Sekolah.
###
Tok..tok..Tok..
“Silahkan masuk”ucap seseorang di balik pintu. Ku buka pintu itu.
“Annyeonghaseo kami murid baru di sini,Seohyun imnida”ucap ku.
“Yoona imnida”ucap Yoona.
Kami membukukan diri ,memberi rasa hormat.
“Oh, jadi kalianyang bernama Yoona dan Seohyun”ucap namja yang aku yakin pasti kepala sekolah di Seoul High School.
“Nama ku Lee SooMan kepala sekolah di sini,pasti kalian sudah tahu itu, sekarang kalian ikut dengan Dana songsaenim sebentar aku panggilkan dia”Ucap kepala sekolah seraya mengambil gagang telefon. Ia nampak menelfon seseorang.
“Ok..baiklah..sekarang” SooMan sogsaenim meletakan kembali gagang telefon.
“Permisi ada apa songsaenim memanggil saya” Tanya seorang yeoja yang cantik mengenakan baju formal.
“Oh..ini ada murid baru yang akan sekolah di sini perkenalkan ini Yoona dan yang ini Seohyun.. Seohyun,Yoona ini Dana wali kelas kalian” SooMan songsaenim memperkenelkan ku kepada Dana Songsaenim.
“kalau begitu sekarang kalian ikut saya ke kelas, saya permisi dulu SooMan songsaenim” kata Dana songsaenim.
###
“Anak-anak tenang dahulu kita kedatangan teman baru Ayo perkenalakan diri kalian” Dana Songsaenim menyuruh ku memperkenalkan diri.
“Annyeonghaseo Jieun Seo Joo Hyun imnida, kalian bisa memanggil ku Seohyun” kata ku.
“Sementara aku Im YoonA kalian bisa panggil aku Yoona” kata Yoona.
“Sekarang kalian bisa duduk di sana” Dana songsaenim menunjuk meja dan kursi untuk ku dan Yoona.
Selama pelajaran aku tidak mendengarkan Dana songsaenim berbicara, Aku memikirkan kejadian tadi. Ternyata aku kembali bertemu dengan Ki Bum, dan ternyata dia masih ingat dengan ku. Apakah ia mencari ku?.
“Seo, aku boleh pinjam buku Sejarah mu gak?” pertanyaan Yoona membutarkan lamunan ku.
“Aish!! Ini, menggangu saja” aku memberikan buku sejarah ku dengan tampang jutek dan dingin. Kulihat Yoona yang tertunduk lesu, ia seakan menyadari bahwa ia menggau ku. Aku kembali melakukan aktivitas ku yang tadi, yaitu bengong.
“Kenapa kau tak menyukai ku” ada suara kecil namun jelas ku dengar. Ku lirik Yoona yang terisak. Aku hanya membalikan wajah ku. Sungguh dia sangat merusak hidup ku.
Dia menggambil Umma, dan sekarang ia menggambil perhatian Appa. Sejak ada dia Appa lebih memikirkanya.
###
Istirahat..
Yoona POV
Ah! Tak terasa sudah bel istirahat. Aku ingin mengajak Seohyun berkeliling-keliling sekolah atau ke kantin bersama. “Seo, kita ke katin yuk?” aku menarik-narik baju seragam Seohyun. “Gak” jawabnya ketus sambil melepas tanggan ku dari bajunya. “Kalau gitu kita keliling –keling sekolah aja” ucap ku dengan senyum semanis mungkin. “GAK USAH GANGGU AKU!!!!” Ucapnya ketus marah dan meninggalkan ku. Apa salah ku padanya?. Dari awal pertemuan saja dia memang tak ramah padaku. Namun aku akan mencoba terus-menerus mendekatinya.
“Sepertinya kau dan saudara mu tak akur ya” ucap yeoja yang bertubuh kecil di depan ku.
“Heh maaf bukan bermaksud tidak sopan” yeoja itu membungkukan badanya.
“Gak apa-apa kok, emang aku dan saudara sedang ada masalah” aku tersenyum kepada yeoja bertubuh kecil itu.
“Kenalkan Lee Taeyeon imnida kamu bisa memangil ku Taeyeon, kamu Yoona kan dan yang tadi itu Seohyun” yeoja itu mendekati dan mengulurkan tangan pada ku. Aku membalas uluran tanganya. “Oya, kalian tau dari mana kami saudara?” tanya ku sedikit bingung. Karena tak ada yang satupun siswa sekolah kami yang mengetahui kami adalah kakak adik.
“Aku tidak sengaja melihat Seohyun di tabrak oleh Ki Bum, dan aku tidak sengaja mendengar pembicaran kalian dengan Kyuhyun” Ia tersenyum manis, tenyata ia mendengar pembicaraan kami pagi hari. Tiba-tiba ada seorang yeoja yang mirip dengan Taeyon datang menghampiri kami.
“Taeyeon tadi kamu di cari sama Dana songsaenim, eh.. ini siapa?” tiba-tiba yeoja itu menunjuk ku.
“Dia murid baru di kelas ku, kenalkan dia Yoona dan Yoona ini Sunkyu”
“Sunny!! Nama ku Sunny” potong gadis yang bernama Sunny.
“Ya!! Nama mu Sunkyu tau” sengit Taeyeon
“Tapi aku mau di panggil Sunny” Sunny menjulurkan lidahnya.
“Sudah-sudah” aku mencoba melerai “Hai Sunny nama ku Yoona” aku memgulurkan tanggan pada Sunny.
###
Authour POV
Seohyun berjalan menyusuri lorong sekolahnya. Tiba-tiba ada seorang yang membekap mulutnya. Seohyun sempat memberontak, namun usahanya gagal, karena matanya ditutup oleh kain hitam.
“Onnie, mau kita apakan dia?!!” samar-samar Seohyun mendengar suara yeoja.
“Aduh Noona cepat keburu ada yang liat!!” Seohyun kembali mendengar suara namja.
“Ya!! Kau bisa diam gak sih!!” Kali ini Seohyun mendengar orang yang berteriak.
Tiba-tiba..
“AARRGGHHHH”
~To Be Continue~
NB :
Maafnya ini terlalu panjang, tapi supanya jelas jadi harus panjang. Aku harap kalian bisa meninggalkan jejak. Hargailah kami yang telah membuat fanfic. Ini buatnya susah tau -.- Harus meremas otak dan tenaga. Sampe aku gak bisa tidur cuman buat fanfic ini(??). Oya, kalo ada yang repost ulang, boleh kok BUT, cantumkan nama ku ya (Mimafanfiction).Makin banyak yang comment,bakalan makin cepet part selanjutnya keluar…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar